Cara Terbaik Men-Charge Ponsel

Charger Ponsel

Sebuah baterai smartphone dinilai buruk karena baterai itu tak bisa bertahan seharian alias cepat habis. Namun itu bisa saja menjadi kesalahan pengguna karena mengisi ponsel sepanjang waktu.

Kerusakan baterai ponsel bisa saja diaktibatkan oleh pengguna itu sendiri. Situs dari perusahaan baterai Cadex bernama Battery University merinci bagaimana baterai lithium-ion dalam smartphone sensitif pada "stres" versi mereka, dan seperti manusia, diberikan stres bisa merusak baterai smartphone jangka panjang. 

Jika Anda ingin menyimpan baterai dengan kondisi baik dan tak khawatir baterai cepat habis, Anda perlu mengubah beberapa hal, sebagaimana dilansir Tech Insider, Rabu (3/8/2016). 

Jangan Biarkan Plug in Ketika Terisi Penuh 

Menurut Battery University, meinggalkan ponsel plug in ketika full charge, seperti semalaman itu bisa berakibat buruk untuk baterai dalam jangka panjang. Setelah smartphone Anda mencapai 100 persen, itu akan tetap mempertahankan baterai agar tetap 100 persen saat diisi dalam keadaan penuh. Ini dinilai membuat baterai dalam stres tinggi. 

Jangan Isi Baterai hingga Penuh 

Menurut Battery University, lithium-ion tidak perlu terisi penuh, bahkan lebih baik untuk tidak mengisi penuh karena tegangan tinggi membuat stres baterai. Hal ini tentu berbalik dengan apa yang ada dipikiran pengguna selama ini untuk menjaga smartphone tetap penuh, ia akan mengisi ponsel sepanjang hari. 

Jaga Tetap Dingin 

Baterai smartphone sangat sensitf terhadap panas yang Apple sendiri menyarankan untuk tidak menggunakan case tertentu yang melindungi panas iPhone. Jika Anda merasakan perangkat panas saat sedang diisi baterai, hal pertama yang harus dilakukan adalah keluarkan ponsel dari case. Selain itu, jika Anda sedang di luar ruangan, biarkan ponsel tetap tertutup. Demikian Tips dan Trik Cara Terbaik Men-Charge Ponsel.

loading...